Foto: Sekcam Dusun Hilir bersama panitia dan peserta sunatan massal. (Ist)
Mangkatip,Pojok62.com – Suasana hangat dan penuh keceriaan menyelimuti Aula UPT Puskesmas Mangkatip, Senin (17/11/2025). Sejak pagi, puluhan anak dari berbagai desa di Kecamatan Dusun Hilir tampak antusias mengikuti kegiatan sunatan massal gratis yang digelar melalui Dana Aspirasi Anggota DPRD Barito Selatan Fraksi PDIP, Edy Saputra, SE.
Kegiatan yang mulai berlangsung pukul 09.00 WIB ini merupakan hasil sinergi antara DPRD Barsel, Pemerintah Kecamatan Dusun Hilir, UPT Puskesmas Mangkatip, serta Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Kehadiran para orang tua peserta semakin menambah hangat suasana.
Masyarakat Kelurahan Mangkatip dan desa-desa sekitar menyambut program tersebut dengan antusias. Mereka menilai kegiatan ini sangat membantu, terutama bagi keluarga kurang mampu yang terbebani biaya khitan.
Anggota DPRD Barsel , Edy Saputra menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan tersebut.
“Saya sangat bersyukur kegiatan sunatan massal ini berjalan lancar dan mendapat sambutan positif dari masyarakat. Ini komitmen kami untuk menghadirkan program yang benar-benar menyentuh kebutuhan warga,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa program serupa sebelumnya telah dilaksanakan di Kelurahan Rantau Kujang dan Desa Ranggailung, dan akan terus diperluas ke wilayah lainnya sebagai bentuk pemerataan pelayanan kesehatan berbasis masyarakat.
Plt. Sekcam Dusun Hilir, Hidayat, SE, memberi apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Sunatan massal bukan hanya pelayanan kesehatan, tetapi bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui layanan langsung di lapangan. Kami pastikan setiap anak mendapat pelayanan terbaik,” ungkapnya.
Ia juga memberi penghargaan kepada tenaga kesehatan dari UPT Puskesmas Mangkatip dan perawat PPNI yang bekerja profesional dari awal hingga akhir kegiatan.
Kepala UPT Puskesmas Mangkatip, Mispul Hadi, SKM, menjelaskan bahwa total peserta mencapai 60 anak, yang terdiri dari Kelurahan Mangkatip: 31 anak, Desa Kalanis: 12 anak, Desa Mahajandau: 17 anak.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Selain meringankan biaya, program sunatan massal juga mempererat hubungan antara pemerintah dan warga,” tutupnya. (Red2).
